foto : Alm. Abu Wahab Matang Peureulak@ Ist
IDI –Innalilahi wa innailaihi Raji’un ulama Karismatik Aceh Tgk H. Abdul Wahab atau yang dikenal Abu Wahab meninggal dunia, Jum’at, 7/5.
Informasi yang dihimpun Abu meninggal dikediaman istrinya di Matang Gelumpang dua. Jenazahnya direncanakan akan di semayamkan di komplek yang ia pimpin selama ini Dayah Darussa’dah Gampong Matang Peureulak, Kecamatan Pante Bidari.
” Abu sudah lama dalam keadaan kurang sehat. Namun Allah lebih sayang kepada Abu semoga Abu ditempatkan yang layak disisinya,” kata Abdullah salahsatu alumni Pesantren Darussa’dah.
Abdullah mengakui Walupun sakit selama puasa Abu masih mendampingi jama’ah tarikat Sulok di Dayah. ” Jamaah sulok ditempat Abu ramai dari berbagai daerah. Selama ini Abu tetap membimbing jamaahnya,” kata Tgk Abdullah.
Meninggalnya Abu Wahab menyebar luas di media sosial. Netizen pun ikut bela sungkawa dan merasa kehilangan Abu sebagai petunjuk umat.
Kabar meninggalnya Abu Wahab juga mendapat respon dari Bupati Aceh Timur H.Hasballah.
“Kami turut menyampaikan rasa duka yang mendalam atas berpulang ke Rahmatullah Abu Matang Perlak,” tulis Bupati Aceh Timur Hasballah.
Hasballah mengaku dirinya merasa kehilangan atas meninggalnya Tgk Abdullah Wahab atau akrab disapa Abu Matang Perlak. Karena baru selang dua hari lalu ulama kharismatik Tgk H Abdullah Rasyid atau Abu Lah Krueng Lintang meninggal dunia.
“Tapi, sudah kehendak Allah SWT, kita harus menerima atas kepergian dua ulama ini,” kata sosok Bupati yang dikenal dekat dengan seluruh Ulama ini.
Rocky juga berharap masyarakat terus meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT sebagai sang pencipta alam semesta.
“Dunia ini hanya tempat persinggahan sementara dan setelah kematian kita semua akan menuju ke negeri akhirat yang kekal selamanya. Muda-mudahan kita semuanya husnul khatimah,” pungkas Rocky. (Mol)